PAN Tidak Dukung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024

Zulkifli Hasan tegaskan PAN tidak dukung Anies Baswedan.(Foto:IG@Zul Hasan)

LBJ – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa partainya tidak mendukung Anies Baswedan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Zulkifli menyatakan bahwa keputusan ini diambil karena PAN merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju, yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

Posisi PAN dalam Koalisi Indonesia Maju

Zulkifli Hasan menjelaskan bahwa PAN konsisten dengan koalisi yang telah mereka bentuk. “Kami kan Koalisi Indonesia Maju ya,” kata Zulkifli di Jakarta, Rabu (22/5/2024), saat ditanya tentang peluang partainya mendukung Anies Baswedan, seperti dikutip redaksi XYZonemedia.com dari Antara.

Baca juga : Mantan Istri Bos PT Taspen Diperiksa KPK Terkait Aliran Uang

Dengan tegas, Zulkifli menyatakan bahwa PAN merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju, sehingga mendukung calon dari koalisi ini adalah prioritas mereka.

PAN Siapkan Tiga Kader untuk Pilkada Jakarta

Selain menjelaskan alasan tidak mendukung Anies, Zulkifli juga mengungkapkan bahwa PAN telah menyiapkan tiga kader andalan untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2024.

Mereka adalah Eko Hendro Purnomo, yang dikenal sebagai Eko Patrio; Zita Anjani; dan Sigit Purnomo, yang lebih dikenal publik dengan nama Pasha Ungu. “Dari PAN ada Eko Patrio, ada Zita Anjani, ada Pasha Ungu,” kata Zulkifli.

Baca juga : ICC Resmi Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Terhadap Netanyahu

Strategi PAN dalam Pilkada Jakarta

Langkah PAN untuk mempersiapkan kader-kader terbaiknya menunjukkan keseriusan partai ini dalam kontestasi Pilkada Jakarta.

Dengan mengusung figur-figur yang sudah dikenal luas oleh masyarakat, PAN berharap dapat meraih dukungan yang signifikan dari pemilih Jakarta.

Ketiga kandidat yang disiapkan PAN memiliki latar belakang dan popularitas yang kuat di masyarakat, yang diharapkan mampu menarik simpati dan suara dalam Pilkada mendatang.

Keputusan PAN untuk tidak mendukung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024 didasarkan pada komitmen mereka sebagai bagian dari Koalisi Indonesia Maju.

Dengan menyiapkan tiga kader andalan, PAN menunjukkan kesiapan dan strateginya untuk bersaing dalam kontestasi politik di ibu kota.

Sikap konsisten ini diharapkan dapat membawa hasil positif bagi partai dalam Pilkada mendatang.***