LBJ - Tiga negara Eropa umumkan akan mengakui Palestina secara resmi pada tanggal 28 Mei 2024, hal ini menuai reaksi keras dari pihak Israel yang
![](https://lbj.xyzonemedia.com/wp-content/uploads/2024/05/Дорогая-Ротем-Села-я-причитал-то-что-ты-написала.-Прежде-всего-важн.арода-и-только-еврейского-народа.-Как-ты-написала-нет-никаких-проб.jpg)
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu geram atas pengakuan tiga negara Eropa ats kemerdekaan Palestina (Instagram@b.netanyahu_ru)
LBJ – Tiga negara Eropa umumkan akan mengakui Palestina secara resmi pada tanggal 28 Mei 2024, hal ini menuai reaksi keras dari pihak Israel yang merasa akan dirugikan atas pengakuan tersebut.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan geram menyatakan bahwa pengakuan tersebut merupakan dukungan tindakan teror.
“Niat sejumlah negara di Eropa untuk mengakui negara Palestina adalah imbalan atas teror,” ujar Netanyahu seperti yang dikutip Aljazeera.
Baca juga: Akhirnya Tiga Negara Eropa Akui Negara Palestina
Lebih lanjut Netanyahu menyatakan bahwa diakuinya Palestina sebagai negara tidak akan menghentikan negaranya melawan Hamas.
“Hadiah untuk teror tidak akan membawa perdamaian, dan juga tidak akan menghentikan kita untuk menang atas Hamas,” lanjut Netanyahu.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz menyatakan bahwa dirinya telah memerintahkan menarik dua Duta Besarnya dari Norwegia dan Irlandia, pada hari yang sama disaat kedua negara tersebut mengumumkan rencana pengakuan negara Palestina.
“Saya telah menginstruksikan penarikan segera duta besar Israel di Irlandia dan Norwegia untuk berkonsultasi sehubungan dengan keputusan negara-negara itu untuk mengakui negara Palestina,” katanya.
Baca juga: KPK Temukan Mobil Mewah SYL yang Disembunyikan
Sementara itu pihak Hamas menyambut baik keputusan Irlandia, Spanyol, dan Norwegia yang mengakui kemerdekaan Palestina.
Dalam keterangan resminya pihak Hamas menyatakan pengakuan ketiga negara merupakan langkah penting untuk menegaskan hak Palestina atas tanahnya.***
COMMENTS