HomeHUKUM & KRIMINAL

Polisi Usut Dugaan Peran Orang Tua dalam Pelarian Pegi Setiawan

LBJ - Kepolisian Daerah Jawa Barat terus mendalami keterlibatan orang tua Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina. Pegi, yang me

Bareskrim Polri Kirim Tim Buru Tiga Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon
Jokowi Angkat suara Terkait Kasus Pembunuhan Vina
Polda Jabar Absen, Hakim Putuskan Penundaan Sidang Praperadilan Pegi Setiawan

Ilustrasi Pegi digiring aparat Polda Jabar.(Foto: XYZonemedia.com)

LBJ – Kepolisian Daerah Jawa Barat terus mendalami keterlibatan orang tua Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina.

Pegi, yang menjadi buronan selama delapan tahun, diduga dibantu oleh keluarganya untuk menghindari penangkapan.

“Ya saya kira itu salah satu upaya dari keluarga mungkin untuk menyembunyikan keberadaan Pegi Setiawan ini dengan mengelabui lingkungan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Surawan kepada wartawan di Bandung, Senin (27/5/2024).

Baca juga : Disangka DPO Kasus Vina, Pegi Setiawan dari Cianjur Tantang Netizen untuk Klarifikasi

Ubah Identitas dan Pelarian Pegi

Surawan menjelaskan bahwa Pegi Setiawan mengubah identitasnya menjadi Robi Irawan saat pindah ke Katapang, Kabupaten Bandung, pada tahun 2016.

Dalam pelarian tersebut, Pegi bersama ayah kandungnya memperkenalkan dirinya kepada pemilik kontrakan sebagai keponakan.

“Hal ini dikuatkan dengan keterangan pemilik kontrakan yang sudah kita mintai keterangan. Demikian juga nama sudah diganti, bukan lagi PS, tetapi menggunakan nama Robi,” katanya.

Selama pelariannya, tambah Surawan, terduga otak pelaku pembunuhan Vina ini pernah kembali ke Cirebon pada tahun 2019 dan kembali lagi ke Kabupaten Bandung untuk mencari kerja.

Baca juga : Setelah banyak Diprotes Kemendikbud Ristek Batalkan Kenaikan UKT

Penyamaran dan Proses Penyelidikan

Selama di tempat pelariannya, Pegi sering menggunakan masker untuk menyamarkan dirinya. “Dan menurut keterangan dari ketua RT di tempat tinggal PS ini, apabila pulang ke rumah sering menggunakan masker sehingga berusaha mengelabui lingkungan,” kata Surawan.

Penyelidikan mendalam oleh Direktorat Reskrimum Polda Jabar memastikan bahwa semua proses berjalan transparan dan kooperatif. “Jadi, perlu saya sampaikan di sini bahwa tidak ada anak pejabat terlibat di sini. Kami sangat kooperatif dan transparan terkait penyelidikan ini,” katanya.

Baca juga : Hotman Paris Pertanyakan Proses Hukum Pegi Perong, Minta Bantuan Jokowi

Keterangan dan Bantahan Terkait Keterlibatan Anak Pejabat

Mengenai tuduhan adanya keterlibatan anak pejabat dalam kasus pembunuhan ini, Surawan menegaskan bahwa penyidik tetap berpegang teguh pada fakta penyidikan.

“Terkait apa pun yang disampaikan itu terserah, silakan, tetapi kami tetap berpegangan kepada fakta penyidikan. Terhadap penyidikan yang kita lakukan, kita berpedoman terhadap fakta bukan asumsi,” katanya menegaskan.***

COMMENTS

WORDPRESS: 0