HomeNEWS

Pasukan Zionis Israel Serang dan Hancurkan Pasar Sayur di Jantung Ramallah, Tepi Barat

LBJ - Kamis (30/5), pasukan Israel menyerbu pasar pusat sayuran di Ramallah, Tepi Barat, Palestina. Serangan ini menyebabkan kehancuran puluhan to

Merek Indonesia Dibajak untuk Katering Haji: DPR RI Soroti Ketidakmampuan Pemerintah
Imam Besar Pastikan Tidak Ada Pembagian Daging Kurban di Masjid Istiqlal
Ribuan Umat Islam Padati Masjid Agung Palembang Saat Shalat Idul Adha
Tentara Israel hancurkan pasar sayur Palestina

Tentara zionis Israel serbu dan hancurkan pasar pusat sayuran di Ramallah, Tepi Barat, Palestina Kamis (30/5).(Ilustrasi:XYZonemedia.com).

LBJ – Kamis (30/5), pasukan Israel menyerbu pasar pusat sayuran di Ramallah, Tepi Barat, Palestina. Serangan ini menyebabkan kehancuran puluhan toko warga dan kerugian mencapai jutaan shekel. Serangan terjadi pada dini hari, saat pasukan Israel menembakkan peluru tajam, granat setrum, dan gas air mata ke arah permukiman dan pasar lokal Al Hisbah.

Pasar Habis Terbakar

Gerobak kayu terbakar dan api cepat menyebar ke seluruh pasar serta bangunan komersial di sekitarnya. “Di lantai tersebut terdapat ratusan tempat komersial yang menjual pakaian, mainan dan sepatu, yang semuanya berdekatan satu sama lain, sehingga memudahkan api untuk menyebar,” kata salah satu pemilik kios di kompleks komersial Al Maliki, Musa Murbou, kepada Middle East Eye. Akibatnya, satu orang terluka dan sekitar 100 kios serta toko rusak hingga hangus terbakar.

Sedikitnya 34 pedagang di kompleks Maliki dan ratusan lainnya di pasar sayur terkena dampak kebakaran ini. Musa Murbou menyatakan bahwa api menghanguskan tanah, lantai satu, dan dua kompleks yang berdekatan dengan pasar sayur tersebut.

“Saya tidak tahu harus berbuat apa. Segalanya seperti mimpi buruk dan saya tidak percaya apa yang terjadi. Pekerjaan saya selama bertahun-tahun hilang dalam sekejap,” ujarnya.

Baca juga : Hamas Siap Capai Kesepakatan Damai Jika Israel Hentikan Perang

Pasukan Israel Larang Petugas Pemadam

Menurut Al Khatib, pasukan Israel melarang petugas pemadam kebakaran mengakses pasar selama hampir satu jam, sehingga api menyebar luas.

Meskipun petugas pemadam kebakaran terus berusaha memadamkan api hingga sore hari, mereka menghadapi kesulitan besar. Seorang koresponden Al Jazeera di lokasi kejadian melaporkan bahwa bagi banyak pedagang di pasar, kios mereka adalah satu-satunya sumber pendapatan.

Korban Serangan Israel

Serangan ke pasar ini merupakan bagian dari gelombang serangan yang dilakukan pasukan Israel di seluruh Tepi Barat, seiring dengan peningkatan agresi Tel Aviv ke Jalur Gaza. Per Jumat, jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza telah mencapai lebih dari 36.000 orang, yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Sementara itu, sekitar 81.136 warga Palestina terluka sejak Israel mulai membombardir Gaza pada 7 Oktober lalu, setelah serangan Hamas ke wilayahnya.***

Baca juga : Nasdem Bantah Wajibkan Menterinya Beri Sumbangan ke Partai

COMMENTS

WORDPRESS: 0