HomeNEWS

Gunung Dempo Erupsi Pendakian Gunung Dempo Ditutup

LBJ - Aktivitas pendakian ke puncak Gunung Dempo di Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, ditutup sementara mulai hari ini, Minggu, 2 Juni hingga 8 J

Ucapan Bela Sungkawa Berdatangan ke Kedutaan Besar Iran
Aksi Solidaritas Anggota Parlemen Italia untuk Palestina
Brigade Al-Qassam Bunuh Beberapa Tentara Israel di Gaza Selatan

Keindahan Gunung Dempo menjadi daya tarik wisatawan. (Instagram@Pagaralam_wisata)

LBJ – Aktivitas pendakian ke puncak Gunung Dempo di Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, ditutup sementara mulai hari ini, Minggu, 2 Juni hingga 8 Juni 2024. Penutupan ini berdasarkan imbauan dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) setelah terjadi gempa erupsi di kawah gunung api setinggi 3.159 meter di atas permukaan laut tersebut.

Ketua Balai Registrasi Pendakian Gunung Dempo, Arindi, menyampaikan bahwa masyarakat dan wisatawan dilarang mendekati atau berkemah di kawah dalam radius 1 kilometer, serta arah bukaan kawah sejauh 2 kilometer ke sektor utara.

“Kawah sebagai pusat erupsi sedang mengeluarkan gas-asap yang dapat membahayakan bagi manusia,” ujar Arindi dikutip dari Antara.

Baca juga: Tragedi di Bukit Anak Dara: WNA Asal Swiss Meninggal Dunia

Namun, bagi yang sudah atau berencana melancong ke Kota Pagar Alam, aktivitas masih diperbolehkan di wilayah perkampungan afdeling IV dan destinasi wisata alam setempat yang berada di luar radius bahaya.

Ketua tim Gunung Api PVMBG Kementerian ESDM, Heruningtyas, mengungkapkan bahwa satelit pemantau di posko pengamatan Gunung Dempo merekam aktivitas gempa erupsi dengan visual emisi asap berwarna putih hingga kelabu setinggi 200 meter di atas danau kawah pada Jumat, 31 Mei pukul 03:58 WIB. Aktivitas serupa terjadi pada 27 Mei 2024 pukul 04:06 WIB, dengan ketinggian asap mencapai 500 meter dan lontaran material erupsi hingga 300 meter dari pusat kawah.

Aktivitas Gunung Dempo terpantau sejak 9 Mei 2024, ditandai dengan perubahan warna air di danau kawah dari hijau tosca menjadi abu-abu dan keluarnya asap putih tipis. Pada 12 Mei, terjadi gempa hembusan dengan amplitudo 30 mm selama 45 detik. Warna air danau sempat kembali hijau tosca pada 15 Mei, namun berubah lagi menjadi abu-abu pada 17 Mei. PVMBG menetapkan status Gunung Dempo pada level II atau “Waspada”.

Baca juga: Grab dan OpenAI Bersatu untuk Tingkatkan Pelayanan di Asia Tenggara

Arindi menambahkan bahwa meski wilayah pendakian ditutup, tempat-tempat wisata di luar radius bahaya tetap aman untuk dikunjungi dengan kewaspadaan yang tinggi. Hal ini sesuai hasil rapat koordinasi antara UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) wilayah X Dempo, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kantor SAR, dan Dinas Pariwisata Kota Pagar Alam.***

COMMENTS

WORDPRESS: 0