TNI AL Gagalkan Penyelundupan Narkoba Jaringan Internasional di Perairan Tembilik

TNI AL mengamankan seorang perempuan asal Aceh berinisial N (32) yang menjadi kurir narkoba antar negara (Dok TNI AL)

LBJ – TNI Angkatan Laut (AL) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jaringan internasional di Perairan Tembilik, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.

Tim Gabungan Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjung Balai Asahan melakukan penangkapan pada Sabtu (1/6/2024). Informasi dari nelayan lokal membantu tim mengidentifikasi satu sampan Kaluk mencurigakan tanpa alat tangkap yang berisi dua orang.

Tim bergerak cepat menuju lokasi yang diperkirakan dan menemukan sampan Kaluk setelah dua jam pencarian. Saat tim mendekat, salah satu penumpang melarikan diri ke hutan bakau. Namun, tim berhasil menangkap seorang perempuan asal Aceh berinisial N (32). Penumpang lainnya yang kabur masih dalam pencarian.

Baca juga: Jokowi Dijadwalkan Mulai Berkantor di IKN Juni Ini

Tim berhasil menyita empat bungkus berisi 1.113 gram sabu, satu unit sampan Kaluk, uang rupiah dan ringgit Malaysia, paspor, dan telepon seluler.

Komandan Lanal Tanjung Balai Asahan, Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha, mengungkapkan bahwa tersangka dihubungi oleh seorang warga Aceh berinisial R dari Malaysia.

Tersangka dijanjikan upah sebesar Rp35 juta jika berhasil mengirimkan barang tersebut ke Indonesia. Dalam perjalanan, tersangka harus berpindah kapal sebanyak empat kali sebelum akhirnya tertangkap.

Baca juga: Sengketa Tanah di Tamansari Berujung Penggusuran, Warga Ricuh Menolak Eksekusi

Tersangka beserta barang bukti diserahkan ke Kantor Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tanjung Balai untuk proses hukum lebih lanjut.
Sampan yang digunakan untuk penyelundupan diamankan di Dermaga Posbinpotmar Bagan Asahan.

Keberhasilan operasi ini menunjukkan komitmen TNI AL dalam memerangi penyelundupan narkoba dan melindungi wilayah perairan Indonesia dari ancaman narkotika.***