HomeHEADLINE_NEWS

71 Warga Cipaku Bogor Diduga Keracunan Makanan, Satu Meninggal

LBJ - Diduga mengalami keracunan makanan secara massal usai pulang dari haul, satu orang korban meninggal dunia dan sebanyak 71 warga Kelurahan Ci

Ternyata ini Penyebab Security Plaza Indonesia Pukul Anjing
Israel Tingkatkan Ancaman Terhadap Hizbullah Lebanon
Bernie Sanders Kritik Undangan Netanyahu ke Kongres AS
warga bogor keracunan

Ilustras warga Cipaku,  Kota Bogor, Jawa Barat keracunan massal.

LBJ – Diduga mengalami keracunan makanan secara massal usai pulang dari haul, satu orang korban meninggal dunia dan sebanyak 71 warga Kelurahan Cipaku, Kota Bogor, Jawa Barat, harus menjalani perawatan di beberapa rumah sakit. Kejadian ini melibatkan anak-anak hingga orang tua dengan rentang usia 1 tahun hingga 69 tahun.

Kronologi Keracunan Massal

Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana, menyatakan bahwa indikasi awal keracunan berasal dari makanan yang dikonsumsi. “Menurut indikasi dari dokter, Dinas Kesehatan (Dinkes) kan mereka langsung yang ngecek, baru diindikasi dari makanan. Tapi makanan apa, kita belum tahu juga baru dicek sama Dinkes,” kata Diana Senin (3/6/2024), dikutip dari Antara.

Saat ini, beberapa korban masih dirawat di Puskesmas Cipaku, Rumah Sakit Melania, Rumah Sakit Umi, dan Rumah Sakit Yuliana. “Yang lainnya alhamdulillah sudah pulang semuanya. Sudah sehat,” tambahnya.

Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno, menjelaskan bahwa pada Senin sore pihaknya menerima laporan dari Puskesmas Cipaku tentang peningkatan jumlah pasien dengan gejala diare, muntah, dan nyeri perut.

Baca juga : Lebih dari 120 Jenazah Palestina Ditemukan Pasca Israel tinggalkan Jabalia

“Hampir bersamaan, 50 orang datang ke Puskesmas. Kami mencurigai ini setelah kita wawancara dan analisis karena ada riwayat yang sama,” kata Retno.

Analisis awal menunjukkan bahwa kejadian ini mungkin terkait dengan makanan yang dikonsumsi warga pada acara haul di RW 12, Kelurahan Cipaku, pada Sabtu (1/6/2024). “Sampai saat ini kita update total ada 71 pasien dengan gejala yang sama,” ujarnya.

Penanganan Korban Keracunan

Dari Puskesmas Cipaku, delapan pasien dirujuk ke Rumah Sakit Juliana, Melania, dan Umi. Salah satu pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Juliana meninggal dunia sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga : Lebih dari Sejuta Warga Palestina Terpaksa Meninggalkan Rafah

“Kondisinya yang di Juliana pasien sempat berobat ke Cipaku, kita berikan pertolongan dan dirujuk. Jam 16.00 WIB tadi ada kabar satu pasien meninggal. Tadi kami koordinasi dengan rumah sakit untuk penyebab kematiannya,” jelas Retno.

Pemerintah  Bersama apparat setempat terus melakukan pemantauan dan analisis terhadap kejadian ini untuk memastikan penyebab pasti keracunan.***

COMMENTS

WORDPRESS: 0