Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Siap Perangi Israel LBJ - Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada Rabu berjanji untuk melakukan perlawanan "
![](https://lbj.xyzonemedia.com/wp-content/uploads/2024/06/Hasan-Nasrallah-400x266.jpg)
Hasan Nasrallah menyatakan bahwa Hizbullah “tidak takut dengan ancaman ini.” Dia mengklaim bahwa rudal dan roket Hizbullah dapat menyebabkan kerusakan signifikan di pihak Israel. (@alsancaktur)
Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Siap Perangi Israel
LBJ – Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada Rabu berjanji untuk melakukan perlawanan “tanpa batasan” jika Israel memulai perang dengan kelompok militan tersebut. Hal ini disampaikan dalam upacara peringatan seorang komandan Hizbullah yang tewas pekan lalu akibat serangan Israel. Nasrallah menyatakan bahwa kelompoknya telah mempersiapkan diri “untuk cara yang paling sulit.”
Nasrallah juga memperingatkan bahwa menyerang wilayah Israel di Galilea tetap menjadi “pilihan yang ada jika terjadi konfrontasi dan ketegangan meningkat.” Konfrontasi dan ketegangan yang meningkat ini menjadi ancaman serius bagi perdamaian di kawasan tersebut.
Ancaman dan Respons Hizbullah
Israel telah mengancam selama beberapa hari terakhir untuk memperluas perangnya melawan kelompok militan Syiah ini. Pada hari Selasa, militer Israel mengumumkan bahwa mereka telah menyetujui “rencana operasional” untuk serangan terhadap Hizbullah.
Baca juga: Yusuf Hamka, Tokoh Tionghoa yang Gigih Suarakan Pluralisme
Tindakan ini merupakan bagian dari upaya Israel untuk menekan kelompok militan di Lebanon dan mencegah serangan lebih lanjut.
Sebagai tanggapan, Nasrallah menyatakan bahwa Hizbullah “tidak takut dengan ancaman ini.” Dia mengklaim bahwa rudal dan roket Hizbullah dapat menyebabkan kerusakan signifikan di pihak Israel.
Pernyataan ini menegaskan kesiapan Hizbullah untuk menghadapi segala kemungkinan serangan dari Israel.
Ketegangan di Perbatasan Lebanon-Israel
Ketegangan di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel meningkat pada 8 Oktober 2023. Kelompok bersenjata Lebanon Hizbullah meluncurkan rentetan roket ke arah Israel, menyebabkan hal ini terjadi.
Baca juga: PKS Siapkan Kader Potensial Jadi Cawagub, Dukung Anies di Pilkada
Aksi ini dilakukan sebagai solidaritas atas serangan Hamas ke Israel sehari sebelumnya. Israel kemudian membalas dengan menembakkan artileri berat ke arah tenggara Lebanon.
Ketegangan ini menjadi pemicu konflik yang lebih besar di kawasan tersebut. Hizbullah menyatakan bahwa mereka siap untuk menghadapi segala bentuk serangan dari Israel. Pernyataan Nasrallah ini menunjukkan tekad kuat Hizbullah untuk mempertahankan posisinya dan menanggapi ancaman dari Israel dengan tegas.***
Sumber: Xinhua
COMMENTS