HomeHEADLINE_HUKRIM

Terungkap! Pembunuhan Pemilik Toko oleh Anak Kandung di Duren Sawit

LBJ - Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua pelaku pembunuhan terhadap pemilik toko peralatan rumah tangga berinisial S di Pasar Kanal Banjir Ti

Layanan SIM Keliling Minggu di Jakarta Inilah Dua Lokasinya
Cuaca DKI Jakarta Hari Ini: Hujan Ringan hingga Hujan Petir
Motif Bejat Terungkap, Ibu Rekam Putrinya Disetubuhi Pacar

Ilustrasi korban pembunuhan (XYZonemedia.com)

LBJ – Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua pelaku pembunuhan terhadap pemilik toko peralatan rumah tangga berinisial S di Pasar Kanal Banjir Timur (KBT), Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Yang membuat kaget adalah pelakunya merupakan anak kandung korban, yaitu K (17 tahun) dan P (16 tahun).

Penangkapan Pelaku

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menyatakan bahwa polisi menangkap pelaku di kediamannya di kawasan Duren Sawit pada Sabtu (22/6) sore.

“Pelaku sudah ditangkap di kediamannya yang tak jauh dari lokasi kejadian,” ujar Nicolas.

Baca juga: Tertangkap di KosanTengah Malam, Virgoun dan Seorang Perempuan Positif Narkoba

Motif Pembunuhan

Korban tewas oleh kedua anaknya menggunakan senjata tajam jenis pisau. Motif pembunuhan ini adalah rasa sakit hati karena korban yang merupakan ayah kandung mereka sering memarahinya.

“Korban ditusuk menggunakan pisau. Motifnya sakit hati dimarahi karena mencuri uang ayah mereka,” jelas Nicolas.

Kronologi Penemuan Korban

Rekan korban menemukan seorang pemilik toko perabotan rumah tangga berinisial S tewas bersimbah darah di dalam tokonya di Pasar KBT pada Sabtu (22/6) dini hari. Riyadi, yang juga pedagang, pertama kali menemukan korban karena curiga toko korban tutup selama tiga hari. Riyadi membuka paksa toko dan menemukan korban sudah tak bernyawa dengan dua luka tusukan di dada.

Baca juga: Laporkan Polisi Judi Online, Propam Polri Sediakan Hotline 24 Jam

Reaksi Warga dan Tindakan Polisi

Penemuan mayat S sempat membuat warga Pasar KBT gempar. Rekan korban menemukan korban masih berlumur darah dan terbaring di lantai toko miliknya. Saat ini, polisi sudah membawa kedua pelaku ke Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Tanyakan Penyidik Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya ya. Mereka yang menanganinya sekarang,” tambah Nicolas.

Penangkapan ini menambah panjang daftar kasus kekerasan dalam keluarga yang berujung tragis. Polisi terus mendalami kasus ini untuk mengungkap semua fakta di balik kejadian.***

COMMENTS

WORDPRESS: 0